Pintar Pelajaran Kereaktifan Senyawa Polisiklik Aromatik, Reaksi Oksidasi, Reduksi, Substitusi, Contoh, Kimia
Kereaktifan Senyawa Polisiklik Aromatik, Reaksi Oksidasi, Reduksi, Substitusi, Contoh, Kimia - Senyawa aromatik polisiklik lebih reaktif terhadap serangan oksidasi, reduksi, dan substitusi dibandingkan senyawa benzena. Kereaktifan ini disebabkan kemampuan bereaksi dari suatu cincin, sementara cincin lainnya masih dipertahankan.
1) Reaksi Oksidasi
Asam ftalat anhidrida dibentuk dari oksidasi naftalena dengan katalis vanadium oksida. Persamaan reaksinya:
Antrasena dan fenantrena sanggup juga dioksidasi menjadi suatu kuinon. Reaksinya:
2) Reaksi Reduksi
Berbeda dari benzena, senyawa polisiklik sanggup dihidrogenasi (direduksi) parsial pada tekanan dan suhu kamar.
Perhatikan bahwa sistem cincin yang tereduksi parsial masih mengandung cincin benzena. Sebagian besar sifat aromatik dari sistem cincin masih ada dan dipertahankan.
Untuk menghidrogenasi semua cincin aromatik dalam naftalena sanggup dilakukan pada suhu dan tekanan tinggi. Persamaan reaksinya:
3) Reaksi Substitusi
Sistem cincin aromatik polisiklik lebih reaktif terhadap serangan substitusi daripada benzena. Naftalena mengalami reaksi substitusi terutama pada posisi atom karbon nomor-1. Beberapa referensi reaksi substitusi aromatik polisiklik di antaranya reaksi brominasi dan reaksi sulfonasi.
a) Reaksi brominasi
Berdasarkan hasil percobaan diketahui bahwa naftalena sanggup dibrominasi pada suhu kamar memakai katalis FeBr3. Reaksi yang terjadi memakai prosedur reaksi yang ditunjukkan sebagai berikut.
Br2 + FeBr3 → FeBr4– + Br+
FeBr4– ⇌ FeBr3 + Br–
b) Reaksi sulfonasi
Reaksi sulfonasi pada naftalena dilakukan sama menyerupai pada sulfonasi benzena. Berdasarkan data hasil percobaan diketahui bahwa reaksi sulfonasi naftalena dipengaruhi oleh suhu.
Pada suhu di bawah 60 °C, naftalena bereaksi dengan asam sulfat pekat membentuk asam 1–naftalenasulfonat, tetapi pada suhu tinggi di atas 160 °C, menghasilkan adonan produk dari asam 2–naftalenasulfonat (85%) dan asam 1–naftalenasulfonat (15%).
Anda kini sudah mengetahui Kereaktifan Senyawa Polisiklik. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Perpustakaan Cyber.
Referensi :
Sunarya, Y. dan A. Setiabudi. 2009. Praktis dan Aktif Belajar Kimia 3 : Untuk Kelas XII Sekolah Menengah Atas / Madrasah Aliyah. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 298.
0 Response to "Pintar Pelajaran Kereaktifan Senyawa Polisiklik Aromatik, Reaksi Oksidasi, Reduksi, Substitusi, Contoh, Kimia"
Post a Comment